Induk TikTok Akuisisi Pembuat Mobile Legends

JAKARTA – Induk TikTok, ByteDance mengakuisisi pengembang gim Mobile Legends: Bang Bang, Moonton Technology. Akuisisi itu dilakukan unit bisnis video gim ByteDance, Nuverse.

Kesepakatan nilai dalam akuisisi itu mencapai US$4 miliar atau setara dengan Rp57,6 triliun.

ByteDance menyebutkan, akuisisi studio gim yang berbasis di Shanghai itu sebagai langkah untuk memperluas jangkauan ke dalam bisnis video gim. Dengan adanya akuisisi itu, disebut-sebut bakal memperketat posisi ByteDance untuk bersaing dengan Tencent Holdings. Keduanya perusahaan teknologi asal China.

"Melalui kolaborasi lintas tim dan memanfaatkan ilmu serta pengalaman dari pertumbuhan yang cepat, Moonton bisa memberikan dukungan strategis yang diperlukan untuk mempercepat pengembangan gim Nuverse," kata ByteDance dikutip Reuters.

CEO Moonton, Yuan Jing mengatakan, perusahaan akan beroperasi secara independen dari ByteDance setelah akuisisi. Moonton merupakan perusahaan teknologi yang dibuat oleh mantan karyawan Tencent, Xu Zhenhua. Setelah berdiri, Moonton sukses dengan gim multiplayer online battle arena (MOBA) Mobile Legends: Bang Bang.

Sebelum diakuisisi ByteDance, ada kabar burung yang menyebut Tencent sempat mengajukan penawaran untuk membeli Moonton, tetapi keduanya tidak sepakat. Saat dihubungi Reuters, Tencent mengatakan tidak mengomentari spekulasi pasar.

Moonton merupakan salah satu pengembang video gim terbesar di Asia Tenggara. Game Mobile Legends sendiri telah melampaui 1 miliar unduhan, atau dengan kata lain berhasil menguasai pasar Asia Tenggara.

Analis game Analysys Liao Xuhua menuturkan, akuisisi Moonton jelas merupakan langkah terbaik terbaik ByteDance, baik dalam hal skala atau reputasi di industri teknologi.

"Dalam jangka pendek, Moonton dapat memperkuat bisnis game ByteDance dengan sangat efektif," ungkap Liao dikutip dari South China Morning Post, Selasa (23/3).

Kini ByteDance memiliki gim MOBA yang dapat bersaing dengan Honor of Kings dan League of Legends, keduanya sempat menjadi mesin uang Tencent. Sejak 2017, Tencent dan Riot Games telah mengajukan beberapa tuntutan hukum terhadap Moonton atas pelanggaran hak cipta. Gugatan ditujukan langsung salah satu founder Moonton, Watson Xu Zhenhua. Gugatan dimenangkan Tencent pada Juli 2018. (Muhammad Fadli Rizal)