c

Selamat

Sabtu, 15 November 2025

EKONOMI

29 November 2024

18:12 WIB

Uji Lab Lemigas Rampung, Kualitas Pertamax Sesuai Spesifikasi

Kendaraan yang diduga mengalami kendala akibat penggunaan Pertamax masih terus dikaji oleh Pertamina Patra Niaga bersama LAPI ITB.

Penulis: Yoseph Krishna

Editor: Fin Harini

<p id="isPasted">Uji Lab Lemigas Rampung, Kualitas Pertamax Sesuai Spesifikasi</p>
<p id="isPasted">Uji Lab Lemigas Rampung, Kualitas Pertamax Sesuai Spesifikasi</p>

Pengendara roda dua mengisi bahan bakar minyak di SPBU MT Haryono, Jakarta, Rabu (3/4/2024). ValidNewsID/Darryl Ramadhan

JAKARTA - Balai Besar Pengujian Minyak dan Gas Bumi (Lemigas) Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) telah merampungkan uji laboratorium untuk beberapa sampel produk Pertamax dari SPBU di Cibinong dan sejumlah wilayah lainnya.

Corporate Secretary PT Pertamina Patra Niaga Heppy Wulansari menerangkan dari hasil pengujian, dinyatakan kualitas Pertamax telah memenuhi spesifikasi teknis yang dipersyaratkan pemerintah lewat Direktorat Jenderal Migas Kementerian ESDM.

"Hasil uji lab dari Lemigas menyatakan bahwa produk Pertamax on spec sesuai ketentuan Dirjen Migas. Masyarakat tidak perlu khawatir dengan kualitas Pertamax," tutur Heppy lewat keterangan tertulis, Jumat (29/11).

Sebagaimana diketahui, beberapa waktu lalu ramai soal dugaan kerusakan mesin kendaraan roda empat di Cibinong, Bogor, Jawa Barat akibat penggunaan BBM keluaran PT Pertamina, yakni Pertamax.

Setelah kejadian itu, Pertamina Patra Niaga langsung mengambil sampel di SPBU asal pengisian kendaraan dan sampel BBM dari kendaraan yang dilaporkan mengalami kendala untuk diuji coba oleh Lemigas dan Pertamina Patra Niaga dengan menggandeng Lembaga Afiliasi Penelitian dan Industri Institut Teknologi Bandung (LAPI ITB).

Terkait kendaraan yang dilaporkan mengalami kendala akibat penggunaan Pertamax, Heppy menyebut pihaknya terus memantau kondisinya dan melanjutkan kajian bersama LAPI ITB.

"Pertamina akan terus memantau kualitas BBM dan bertanggung jawab terhadap produk yang kami salurkan," imbuh dia.

Dari hasil monitoring yang dilakukan Pertamina Patra Niaga di lapangan, kendaraan yang dilaporkan mengalami kendala mesin hanya terjadi pada merek kendaraan dan tipe tertentu.

Artinya, tambah Heppy, tidak semua kendaraan yang mengonsumsi Pertamax mengalami kerusakan mesin seperti yang terjadi pada video yang viral di sosial media belakangan ini.

Sebagai Subholding Commercial and Trading PT Pertamina, Pertamina Patra Niaga ditegaskan Heppy punya komitmen memastikan kualitas yang terbaik bagi konsumen dan tak ragu untuk melakukan evaluasi jika memang diperlukan.

Di lain sisi, Pertamina juga terus mengingatkan konsumen supaya melakukan maintenance atau perawatan kendaraan secara rutin dan berkala pada bengkel resmi.

"Pertamina mengimbau konsumen untuk terus melakukan perawatan kendaraan rutin di bengkel resmi dan menggunakan bahan bakar kualitas sesuai spesifikasi kendaraan, sehingga performa tetap optimal," tandas Heppy Wulansari.


KOMENTAR

Silahkan login untuk memberikan komentarLoginatauDaftar