c

Selamat

Minggu, 16 November 2025

EKONOMI

15 September 2022

08:06 WIB

Tol Simpang Indralaya-Prabumulih Ditargetkan Beroperasi Awal 2023

Target operasi didukung proses pembebasan lahan pada ruas Tol Simpang Indralaya-Prabumulih berjalan dengan sangat baik yaitu mencapai 96%

Editor: Fin Harini

Tol Simpang Indralaya-Prabumulih Ditargetkan Beroperasi Awal 2023
Tol Simpang Indralaya-Prabumulih Ditargetkan Beroperasi Awal 2023
Proyek Ruas Tol Simpang Indralaya - Prabumulih sebagai bagian Jalan Tol Trans Sumatera. ANTARA/HO-Hutama Karya

JAKARTA – PT Hutama Karya (Persero) menargetkan Ruas Tol Simpang Indralaya–Prabumulih sebagai bagian dari Jalan Tol Trans-Sumatra mulai beroperasi pada awal tahun 2023.

Direktur Operasi III Hutama Karya Koentjoro mengatakan, hingga saat ini proses konstruksi di Jalan Tol Simpang Indralaya–Prabumulih berjalan cukup baik, terutama terkait proses pembebasan lahan.

“Di samping proses pengerjaan konstruksi yang telah mencapai 77,35%, proses pembebasan lahan pada ruas Tol Simpang Indralaya–Prabumulih juga berjalan dengan sangat baik yaitu mencapai 96%,” ujar Koentjoro dilansir dari Antara di Jakarta, Kamis (15/9).

Kelancaran proses pembangunan ruas Tol Simpang Indralaya–Prabumulih tak lepas dari dukungan pemerintah daerah setempat sehingga perusahaan optimis dapat rampung tepat waktu.

Kehadiran ruas Tol Simpang Indralaya–Prabumulih yang melintasi tiga kabupaten dan kota, yakni Ogan Ilir, Prabumulih, dan Muara Enim. Ruas tol ini diharapkan bisa mempersingkat waktu tempuh warga hingga 50% dari sebelumnya, memudahkan mobilitas kebutuhan logistik, serta mampu meningkatkan perkembangan ekonomi di Sumatra Selatan.

“Ruas Tol Simpang Indralaya–Prabumulih memiliki jalan utama sepanjang 65 km dengan kecepatan rencana 100 km/jam. Jika rampung nantinya, diperkirakan hanya membutuhkan waktu satu jam dari Palembang menuju Prabumulih,” kata Koentjoro.

Tol ini juga dilengkapi dengan satu Gerbang Tol, delapan overpass, 18 jembatan, serta satu Tempat Istirahat dan Pelayanan agar pengguna jalan tol merasa nyaman

Hingga saat ini Hutama Karya telah membangun Jalan Tol Trans Sumatera (JTTS) sepanjang ±1.066 Km dengan 519 Km ruas tol konstruksi dan 547 Km ruas tol operasi.

Serapan Tenaga Kerja
Sebelumnya, Koentjoro mengatakan proyek Jalan Tol Trans-Sumatera (JTTS) telah menyerap sebanyak 202.468 tenaga kerja.

"Jumlah tenaga kerja yang telah diserap di Jalan Tol Trans Sumatera selama masa konstruksi terhitung dari tahun 2015 sampai dengan 2022 mencapai 202.468 pekerja, yang tersebar di 14 proyek," ujarnya, Senin (5/9).

Adapun 14 proyek tersebut antara lain ruas Bakauheni-Terbanggi Besar, Terbanggi Besar-Pematang Panggang-Kayu Agung, Palembang-Indralaya, Pekanbaru-Dumai, Medan-Binjai, Padang-Sicincin, Indrapura-Kisaran, Sigli-Banda Aceh, Pekanbaru-Bangkinang, Bangkinang-Pangkalan, SP Indralaya-Prabumulih, Bengkulu-Taba Penanjung, Prabumulih-Muara Enim, dan Binjai-Langsa.

Menurut Koentjoro, untuk serapan pekerja terbesar pada pembangunan Jalan Tol Terbanggi Besar-Pematang Panggang-Kayu Agung yang mencapai 45.357 pekerja.

Jumlah pekerja tersebut terdiri atas karyawan badan usaha jalan tol (BUJT) selaku pemilik yang terdiri dari project director, manager, dan officer, tim supervisi (konsultan pengawas) dan tim kontraktor.

Selain itu, jumlah yang paling banyak adalah para pekerja di lapangan yang merupakan pekerja konstruksi, mulai dari mandor, tukang dan pekerja yang diutamakan dari tenaga kerja lokal setempat terlebih dahulu sebelum mendatangkan tenaga kerja dari daerah lain.

Pascaoperasional Tol Trans-Sumatra juga membuka peluang kerja dan menyerap ribuan tenaga kerja. Jumlah tenaga kerja di tujuh ruas JTTS yang sudah dioperasikan oleh Hutama Karya mencapai sekitar 1.980 tenaga kerja dengan pembagian 1.641 orang di tenaga kerja di layanan operasi jalan tol serta 339 orang di layanan tempat istirahat dan pelayanan.

Penyerapan tenaga kerja tersebut akan terus meningkat seiring bertambahnya ruas baru yang akan mulai beroperasi yaitu ruas Bengkulu-Taba Penanjung dan Pekanbaru-Bangkinang.


KOMENTAR

Silahkan login untuk memberikan komentarLoginatauDaftar