14 Agustus 2023
21:00 WIB
Penulis: Nuzulia Nur Rahma
JAKARTA - Tokopedia mengumumkan kerja sama dengan perusahaan periklanan The Trade Desk. Kerja sama ini memungkinkan pengiklan menyasar dan menjangkau konsumen potensial di open internet sesuai dengan aktivitasnya di Tokopedia yang didukung kemampuan untuk menghubungkan belanja iklan dengan konversi penjualan.
Nantinya, Tokopedia akan menjadi e-commerce pertama di Indonesia yang menghadirkan solusi audiens dan pengukuran di seluruh saluran open internet melalui The Trade Desk.
Tokopedia akan menyediakan data aktivitas belanja pengguna di platform belanja iklan programatik, dengan prinsip keamanan dan perlindungan data pribadi berdasarkan peraturan yang berlaku.
Senior Vice President of Ads Solution Tokopedia, Alfredo Setiabudi menegaskan nantinya data ini tidak mengandung informasi pribadi yang dapat diidentifikasi seperti nama, alamat, dan nomor telepon pengguna, menjadikan privasi sebagai prioritas utama dalam kerja sama ini.
“Kerja sama ini dapat membantu para marketer menjangkau konsumen yang lebih potensial, karena pengguna yang disasar adalah yang telah memiliki ketertarikan akan sebuah produk/toko, menambahkan produk ke keranjang belanja, maupun pernah melakukan transaksi di Tokopedia. Jadi, iklan akan sangat targeted dan potensi terkonversi menjadi penjualan,” katanya, Senin (14/8).
Disebutkan, dengan jangkauan Tokopedia ke lebih dari 100 juta pengguna aktif bulanan yang tersebar di 99% wilayah Indonesia, kerja sama baru ini dapat mempermudah pengiklan di platform The Trade Desk untuk menjangkau lebih banyak audiens di berbagai saluran open internet dengan pertumbuhan paling cepat.
Ini seperti over-the-top (OTT), connected TV (CTV), streaming audio dan digital out of home (DOOH) di luar platform e-commerce itu sendiri.
Dalam kesempatan yang sama, General Manager The Trade Desk Purnomo Kristanto menjelaskan konsumen berpindah dari satu perangkat ke perangkat lainnya dan mengonsumsi konten di berbagai saluran setiap hari, baik ketika mereka berbelanja melalui laptop atau menonton program OTT di ponsel.
"Maka dari itu, sangat penting untuk menjangkau konsumen melalui iklan yang relevan pada waktu yang tepat, dimanapun mereka berada, untuk memastikan iklan tersebut terhubung dengan konsumen hingga ke titik terakhir ketika mereka melakukan pembayaran,” ujar Purnomo.
Pihaknya menjelaskan kerja sama dengan Tokopedia akan menghadirkan kesempatan bagi brand untuk memanfaatkan data ritel Tokopedia dalam menjangkau lebih banyak konsumen potensial, selagi mengukur efektivitas periklanan tersebut. Ia juga menekankan pemanfaatan data mengedepankan prinsip keamanan dan perlindungan data pribadi berdasarkan peraturan yang berlaku.
"Penjual dapat memanfaatkan data ritel Tokopedia untuk menayangkan iklan relevan kepada audiens di Tokopedia, ketika mereka menonton OTT, mendengarkan streaming musik, dan ketika berada di aplikasi seluler, game, atau membaca berita dan konten dari situs-situs web ternama. Pemanfaatan data tersebut mengedepankan prinsip keamanan dan perlindungan data pribadi berdasarkan peraturan yang berlaku," jelasnya.
Dari Belanja Iklan ke Penjualan
Purnomo mengatakan, dengan integrasi ini, pengiklan di platform The Trade Desk akan dapat mengukur bagaimana kampanye iklan mereka di saluran open internet menghasilkan konversi penjualan di platform Tokopedia.
Ia menjelaskan, insight pengukuran ini membantu brands untuk melakukan penyesuaian dan mengoptimalkan kampanye iklan mereka secara real time.
Pengiklan dapat memanfaatkan insight ini untuk mengalihkan anggaran iklan ke saluran yang dapat menjangkau audiens lebih baik serta membentuk strategi media yang dapat mendorong hasil bisnis yang lebih baik.
"Sebagaimana industri digital kini bersiap untuk penghapusan third-party cookie, sumber baru untuk data audiens menjadi semakin penting bagi brands dalam menghadirkan iklan yang relevan," ujarnya.
Pada saat yang sama, menurutnya brand perlu mempersiapkan strategi periklanan digital yang handal di masa yang akan datang selagi industri periklanan mulai beralih ke ranah digital yang semakin bergantung pada persetujuan konsumen.
"Kerja sama ini menjadi solusi yang mengutamakan privasi, memanfaatkan data anonim yang disetujui oleh konsumen Tokopedia untuk membantu pengiklan memanfaatkan kekuatan pemasaran berbasis data di open internet. Pemanfaatan data tersebut mengedepankan prinsip keamanan dan perlindungan data pribadi berdasarkan peraturan yang berlaku," tandasnya.