c

Selamat

Minggu, 16 November 2025

EKONOMI

23 November 2024

08:52 WIB

PLN Rampungkan Proyek SUTT Di Tanah Borneo

SUTT 150 kV Kendawangan-Sukamara melintasi 16 desa, 8 kecamatan, dan 2 kabupaten, yakni Kabupaten Ketapang, Kalimantan Barat dan Kabupaten Sukamara, Kalimantan Tengah.

Penulis: Yoseph Krishna

<p>PLN Rampungkan Proyek SUTT Di Tanah Borneo</p>
<p>PLN Rampungkan Proyek SUTT Di Tanah Borneo</p>

Sebelum dilakukan pemberian tegangan perdana, Petugas PLN mengecek remote kontrol peralatan pada Panel Kontrol dan Proteksi Bay Line di Gardu Induk 150 kV Kendawangan. Dok. PLN

JAKARTA - PT PLN menuntaskan proyek infrastruktur ketenagalistrikan Saluran Udara Tegangan Tinggi (SUTT) bertegangan 150 kV Kendawangan-Sukamara untuk memperkuat saluran listrik di Kabupaten Ketapang, Kalimantan Barat dan Kabupaten Sukamara, Kalimantan Tengah.

Direktur Manajemen Proyek dan EBT PLN Wiluyo Kusdwiharto menuturkan SUTT itu punya peran strategis dalam pengelolaan listrik di Kalimantan Tengah dan Kalimantan Barat.

Lewat keterangan tertulis, dirinya menegaskan infrastruktur itu berperan penting dalam mewujudkan interkoneksi listrik se-Tanah Borneo.

"Instalasi ini juga merupakan bagian dari proyek interkoneksi sistem kelistrikan se-pulau Kalimantan yang kian dekat sehingga mampu membagi pasokan listrik di wilayah barat dan tengah Kalimantan dan melistriki daerah sekitarnya," sebut Wiluyo, Jumat (22/11).

SUTT 150 kV Kendawangan-Sukamara sendiri melewati 16 desa, 8 kecamatan, dan 2 kabupaten. Dengan 438 titik tower, SUTT tersebut punya lintasan yang membentang sepanjang 302,38 kilometer sirkuit (kms).

Pelaksana Harian General Manager PLN Unit Induk Pembangunan Kalimantan Bagian Barat Dicky Saputra mengatakan pihaknya berhasil merampungkan proyek tersebut meski banyak tantangan geografis dan lingkungan yang cukup kompleks.

Dijelaskannya, pembangunan SUTT 150 kV Kendawangan-Sukamara merupakan proyek yang sulit karena medan pembangunannya cukup menantang.

"Tapi dengan kerja sama tim yang solid dan dukungan penuh dari semua pihak, kita dapat mencapai pencapaian ini. Pengoperasian SUTT 150 kV Kendawangan-Sukamara adalah bukti nyata bahwa PLN siap untuk mengatasi tantangan tersebut," kata Dicky.

Wiluyo menambahkan pihaknya bakal terus mengakselerasi proyek interkoneksi sistem kelistrikan di Pulau Kalimantan ke depannya. Dalam kurun setahun, diharapkan seluruh Tanah Borneo bisa terhubung dalam satu sistem kelistrikan yang lebih efisien.

"Dengan pencapaian ini, PLN semakin dekat dengan visi besar untuk menciptakan ketahanan energi yang merata dan berkelanjutan di seluruh Kalimantan," tegas dia.

Sementara itu, Direktur Utama PT PLN Darmawan Prasodjo mengungkapkan perusahaan terus mengejar proyek infrastruktur kelistrikan dalam rangka memperkuat keandalan listrik di berbagai daerah, termasuk Kalimantan, sekaligus dalam upaya menggenjot rasio elektrifikasi.

"Melalui proyek ini, PLN ingin menciptakan jaringan listrik yang lebih andal dan efisien, serta mendukung pertumbuhan ekonomi dan pembangunan wilayah, termasuk di Kalimantan," paparnya.

Kehadiran SUTT 150 kV di wilayah itu mendapat sambutan hangat dari Bupati Ketapang Martin Rantan. Dirinya mengapresiasi upaya PLN untuk menghadirkan pasokan listrik yang andal dan stabil.

Menurutnya, infrastruktur kelistrikan tersebut bakal mendukung sektor-sektor krusial seperti industri, pendidikan, kesehatan, maupun kebutuhan rumah tangga di wilayah itu.

"Kami Pemkab Ketapang menyambut baik keberhasilan pengujian pengoperasian SUTT yang baru saja dilaksanakan. Keberhasilan ini memastikan pasokan energi listrik yang lebih stabil dan andal bagi masyarakat kami dan wilayah sekitarnya," tandas Martin Rantan.


KOMENTAR

Silahkan login untuk memberikan komentarLoginatauDaftar