c

Selamat

Sabtu, 20 April 2024

EKONOMI

17 Januari 2023

20:37 WIB

Pemerintah Setujui Pengembangan Lapangan Merakes dan Merakes East

Biaya yang diperlukan dalam pengembangan Lapangan Merakes dan Merakes East diperkirakan mencapai US$3,35 miliar.

Penulis: Yoseph Krishna

Editor: Rheza Alfian

Pemerintah Setujui Pengembangan Lapangan Merakes dan Merakes East
Pemerintah Setujui Pengembangan Lapangan Merakes dan Merakes East
Ilustrasi. Pemerintah telah mengeluarkan persetujuan atas rencana pengembangan lapangan pertama atau plan of development I (POD) untuk Lapangan Merakes dan Merakes East. Dok. Kementerian ESDM

JAKARTA – Pemerintah telah mengeluarkan persetujuan atas rencana pengembangan lapangan pertama atau plan of development I (POD) untuk Lapangan Merakes dan Merakes East yang dioperasikan oleh Kontraktor Kontrak Kerja Sama (KKKS) Eni East Sepinggan Ltd.

Persetujuan itu diberikan langsung oleh Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Arifin Tasrif lewat suratnya tertanggal 27 Desember 2022 yang juga menjadi jawaban atas rekomendasi SKK Migas.

Kepala Satuan Kerja Khusus Pelaksana Kegiatan Hulu Minyak dan Gas Bumi (SKK Migas) Dwi Soetjipto menyambut baik persetujuan POD I untuk Lapangan Merakes dan Merakes East untuk memberi tambahan cadangan migas dalam rangka menjamin pasokan.

"Pengembangan lapangan ini akan memberikan tambahan cadangan dalam rangka menjamin pasokan ke East Kalimantan System sehingga kilang LNG Bontang dapat beroperasi lebih optimal," tutur Dwi di Jakarta, Selasa (17/1).

Baca Juga: Menteri ESDM Resmikan Operasional Proyek Merakes Senilai US$1,3 Miliar

Adapun perkiraan biaya yang diperlukan untuk pengembangan Lapangan Merakes dan Merakes East sebesar US$3,35 miliar, terdiri dari biaya investasi atau capital expenditure (capex) US$2,14 miliar, serta operation expenditure (opex) sebesar US$1,26 miliar.

Tak sekadar membantu pertumbuhan ekonomi, Dwi menjelaskan investasi langsung atau foreign direct investment itu akan menimbulkan multiplier effect bagi industri penunjang hulu migas.

"Dalam hal ini, dikarenakan SKK Migas telah membuat kebijakan supaya KKKS mengutamakan penggunaan barang dan jasa dalam negeri," tegasnya.

Disetujuinya POD I Lapangan Merakes dan Merakes East itu menjadi cerminan bahwa SKK Migas terus mendorong eksplorasi dan mempercepat pengembangan lapangan migas di wilayah Kalimantan Timur.

Pasalnya, kedua lapangan itu punya peran strategis dalam rangka menjaga kecukupan energi di Kalimantan Timur, yang juga merupakan kawasan Ibu Kota Nusantara (IKN) di masa yang akan datang.

"Mengingat lokasinya yang strategis sebagai Ibu Kota dimasa mendatang, maka potensi hulu migas di Kalimantan Timur akan terus dikembangkan sehingga dapat memberikan dukungan bagi penyediaan energi di wilayah tersebut," kata dia.

Persetujuan POD I Lapangan Merakes dan Merakes East, sambung Dwi, akan memberi konsekuensi kewajiban bagi operator Wilayah Kerja (WK) East Sepinggan, yakni Eni East Sepinggan Ltd, salah satunya menyelesaikan pekerjaan pengembangan sesuai jadwal yang direncanakan.

Tak hanya itu, Dwi mengingatkan agar operator melanjutkan program eksplorasi dengan tetap mempertahankan keekonomian WK East Sepinggan. Kemudian, ia mewajibkan operator untuk melaksanakan ketentuan penawaran partisipasi interes 10% kepada BUMD.

"Termasuk juga menjamin adanya offtaker gas bumi dan mendukung program pemerintah dalam menyediakan gas bumi untuk rumah tangga maupun transportasi jalan," imbuhnya.

Baca Juga: Proyek Merakes Onstream, Produksi Gas Nasional Tambah 368 MMSCFD

Sedangkan di sisi lain, kewajiban yang dijalani SKK Migas adalah mengupayakan penerimaan negara semaksimal mungkin dan melakukan negosiasi dengan pembeli gas bumi guna mendapatkan harga yang optimal.

Asal tahu saja, Lapangan Merakes dan Merakes East yang merupakan bagian dari WK East Sepinggan dikelola dengan kontrak bagi hasil gross split. Lapangan itu diasumsikan bisa onstream pada akhir 2024 dan akan berproduksi hingga 2032 dengan proyeksi penerimaan negara sebesar US$3,8 miliar atau Rp56,24 triliun.

"Supaya kontribusi tersebut dapat segera direalisasikan, kami harap semua pemangku kepentingan dapat mendukung pengembangan Lapangan Merakes dan Merakes East sehingga dapat berjalan dengan lancar sesuai target yang ditetapkan," ucap Dwi Soetjipto.


KOMENTAR

Silahkan login untuk memberikan komentarLoginatauDaftar