25 Maret 2025
21:00 WIB
Naik 57%, SeaBank Bukukan Laba Bersih Rp378,8 Miliar Di 2024
SeaBank juga mencatatkan penyaluran total kredit mencapai Rp22,4 triliun dengan rasio NPL terkendali di level 1,74%.
Penulis: Siti Nur Arifa
Editor: Khairul Kahfi
Logo SeaBank di Kantor Pusat SeaBank, Jakarta, Senin (29/7/2024). Antara/Rizka Khaerunnisa
JAKARTA - Lembaga keuangan berbasis digital PT. Bank Seabank Indonesia (SeaBank) berhasil mencatatkan laba bersih sebesar Rp378,8 miliar sepanjang 2024. Angka ini tumbuh 57% dari torehan Rp241,4 miliar di tahun 2023.
Direktur Utama SeaBank Indonesia Sasmaya Tuhuleley menyampaikan, capaian tersebut menandai tahun ketiga posisi laba oleh perusahaan selama tiga tahun berturut-turut. Pada 2022, Seabank berhasil memperoleh laba bersih mencapai Rp269,2 miliar.
"Pencapaian ini merupakan hasil dari fokus kami dalam menghadirkan layanan perbankan yang relevan dengan kebutuhan masyarakat dan didukung oleh pengelolaan perusahaan yang prudent. Hal ini dibuktikan dengan SeaBank yang sudah untung tiga tahun berturut-turut," ujarnya dalam keterangan resmi di Jakarta, Selasa (25/3).
Baca Juga: Laba Bersih SeaBank Tumbuh 31,97% Di Kuartal III/2024
Selain laba bersih, SeaBank juga mencatatkan tren positif pada beberapa indikator keuangan lain. Salah satunya adalah total aset perusahaan yang mencapai Rp34,6 triliun hingga akhir 2024, di mana nilai ini tumbuh 22,5% dari akhir tahun sebelumnya.
Perusahaan juga melaporkan berhasil menghimpun Dana Pihak Ketiga (DPK) sebesar Rp26,7 triliun. Kondisi ini diikuti penyaluran kredit yang juga menunjukkan tren positif, dengan total kredit tersalurkan mencapai Rp22,4 triliun, dengan rasio NPL terkendali di level 1,74%.
Lebih lanjut, SeaBank melaporkan, rasio kecukupan modal (Capital Adequacy Ratio/CAR) mencapai 30,8%. Kondisi ini menunjukkan kuatnya tingkat permodalan untuk mendukung ekspansi bisnis ke depan.
Adapun indikator lainnya, seperti Return on Assets (ROA) dan Return on Equity (ROE), masing-masing berada di kisaran 1,6% dan 6,9%.
Peningkatan Nasabah
Selain dari segi kinerja keuangan, SeaBank juga mencatatkan pertumbuhan signifikan dalam jumlah nasabah, dari 15 juta nasabah pada Oktober 2024 kemudian melonjak menjadi 17 juta per Desember 2024.
Peningkatan nasabah tersebut juga diikuti dengan rata-rata transaksi harian, yang per 31 Desember 2024 tercatat, sebanyak 4,7 juta transaksi, dengan perputaran uang mencapai Rp3 triliun per hari.
Baca Juga: Seabank Bukukan Laba Bersih Rp132,26 Miliar pada Juli 2023
Sasmaya meyakini, peningkatan nasabah dan tingginya rata-rata transaksi harian merupakan bukti bahwa pihaknya semakin dipercaya masyarakat dan mampu memberikan kepuasan kepada nasabah.
Klaim tersebut juga diperkuat dengan hasil survei lembaga riset Ipsos yang menyampaikan, bahwa SeaBank dipilih sebagai peringkat pertama bank, dengan layanan digital bereputasi terbaik serta paling dipercaya yang ditunjukkan persentase mencapai 59%.
"Pertumbuhan ini menjadi bukti bahwa masyarakat semakin mempercayai SeaBank sebagai mitra keuangan mereka. Kami akan terus menghadirkan layanan yang mudah, aman dan sesuai dengan kebutuhan nasabah,” imbuh Sasmaya.