c

Selamat

Sabtu, 15 November 2025

EKONOMI

24 April 2023

15:05 WIB

Metaverse Lokal Jagat Hadirkan Aplikasi Social Map

Aplikasi ini menghubungkan peta imersif dengan interkasi dengan dunia nyata secara digital.

Penulis: Nuzulia Nur Rahma

Metaverse Lokal Jagat Hadirkan Aplikasi Social Map
Metaverse Lokal Jagat Hadirkan Aplikasi Social Map
Aplikasi social map oleh Jagat. Dok. Jagat

JAKARTA - Aplikasi karya anak bangsa, Jagat kini menghadirkan aplikasi social map yang menghubungkan peta imersif dengan interaksi yang memungkinkan user berinteraksi dengan dunia sekitarnya secara digital.

Dengan Jagat, user nantinya dapat saling melihat lokasi teman dan keluarga untuk menambah keseruan interaksi virtual.

“Kami ingin menghadirkan sebuah app yang dapat menjembatani dunia virtual dengan kehidupan sehari-hari. Social networking sudah bukan lagi perkara scrolling tiada akhir, tetapi tentang menghadirkan platform yang dapat memperkaya kehidupan di dunia nyata," kata CEO dari Jagat, Barry Beagen dalam pernyataan resmi, Senin (24/4).

Untuk diketahui, penelitian baru McKinsey & Co. menunjukkan bahwa nilai kapitalisasi metaverse dapat tumbuh hingga US$5 triliun pada tahun 2030.

Prakiraan awal McKinsey menunjukkan metaverse memiliki potensi untuk tumbuh hingga US$5 triliun pada tahun 2030. Ini menunjukkan e-commerce sebagai kekuatan ekonomi terbesar (US$2,6 triliun), di depan sektor seperti pembelajaran virtual (US$270 miliar), periklanan (US$206 miliar), dan gim (US$125 miliar).

Sementara itu, potensi pasar Metaverse tahap awal di Indonesia mencapai 15.000.000 pengguna dengan 202 juta netizen, 52 juta gamers dengan permainan 8 jam per hari.

Barry menuturkan, dengan adanya pemanfaatan teknologi augmented reality, memungkinkan user membangun dunia unik miliknya sendiri di atas peta dunia nyata.

Dengan fitur personal world, setiap peta interaktif Jagat tidak hanya berperan sebagai alat berbagi lokasi, tetapi juga pencatat berbagai kenangan berharga, seperti menandai sebuah kedai kopi sebagai tempat kencan pertama dengan pasangan, atau bahkan menandai rumah ibadah di kampung halaman sebagai kenangan masa kecil.

"Selain melihat lokasi teman, setiap user juga dapat berinteraksi dengan user lain melalui berbagai cara secara leluasa," ujar Barry.

Interaksi yang dapat dilakukan antara lain chatting, mengirimkan emoji 3 dimensi atau disebut juga emoji bomb, ataupun memanfaatkan fitur What’s Up, sebuah fitur yang memungkinkan user mengirim request kepada teman untuk mengirimkan foto.

Dalam rangka menyambut Hari Raya Idulfitri, Jagat juga menghadirkan beragam emoji 3 dimensi yang bertemakan bulan puasa seperti ketupat, bedug, dan hidangan kolak

“Masih ada banyak fitur yang sedang dikembangkan Jagat. Nantinya, Jagat juga akan menghadirkan fitur ruang virtual dimana user dapat berinteraksi menggunakan avatar. Jagat memimpikan sebuah dunia dimana setiap orang dapat memanfaatkan Jagat untuk memperkaya interaksinya dengan orang lain di dunia nyata melalui pengalaman di dunia virtual yang imersif,” lanjut Barry.

Untuk keamanannya sendiri, dia menjelaskan setiap user dapat mengatur keamanan dan privasi data dengan leluasa. 

User dapat mengaktifkan fitur Ghost Mode untuk mempertahankan privasi dan tetap berinteraksi dengan menyenangkan.

"Dalam operasinya selama kurang dari 1 bulan, fitur NOW juga menjadi salah satu fitur paling populer, di mana user dapat mengunggah foto dan menandai unggahan konten tersebut di lokasi spesifik yang dapat dijelajahi orang-orang baru," timpalnya.

Sebagai informasi, sejak peluncurannya di akhir bulan Maret 2023, aplikasi Jagat sempat viral merambah negara Taiwan dan Korea Selatan, hingga mencapai lebih dari 400,000 unduhan yang berasal dari kedua negara tersebut dan duduk di rating aplikasi Playstore.

"Aplikasi Jagat dilengkapi dengan berbagai fitur interaksi layaknya game yang dapat memperkaya pengalaman user berinteraksi jarak jauh dengan teman ataupun sanak saudara selama libur lebaran," tandasnya.


KOMENTAR

Silahkan login untuk memberikan komentarLoginatauDaftar