Libur Panjang, Volume Kendaraan di Tol Regional Nusantara Lebih Rendah Dari Normal

JAKARTA - Jasamarga Nusantara Tollroad Regional Division mencatat tiga dari lima ruas tol di Regional Nusantara mengalami peningkatan volume kendaraan selama libur Isra Mikraj 2025. Namun, secara keseluruhan, volume lalin justru turun dibandingkan kondisi normal.

"Secara keseluruhan, realisasi total volume lalin di Regional Nusantara pada hari Senin (27/1) sejumlah 149.140 kendaraan lebih rendah dibanding volume lalin normal," ujar Senior General Manager Jasamarga Nusantara Tollroad Regional Division Tyas Pramoda Wardhani dalam keterangan resmi, Selasa (28/1).

Meski lebih rendah ketimbang lalin normal, Tyas menerangkan volume kendaraan yang melintas di 3 ruas tol Regional Nusantara tersebut lebih tinggi daripada prediksi Jasamarga.

Sebelumnya, proyeksi volume kendaraan saat libur Isra Mikraj 2025 mencapai 131.726 unit. Sayangnya, Tyas tidak menyebut volume kendaraan saat keadaan normal, tidak tanggal merah seperti kemarin.

Adapun 3 ruas tol yang mencatatkan kenaikan volume lalin adalah Ruas Tol Medan-Kualanamu-Tebing Tinggi (MKTT), Ruas Tol Balikpapan-Samarinda (Balsam) dan Ruas Tol Nusa Dua-Ngurah Rai-Benoa (Bali Mandara).

Baca Juga: Dua BUMN Kolaborasi Bangun PLTS di Tol Bali Mandara

Lebih lanjut, Tyas memerinci jumlah kendaraan dan peningkatan volume lalin di 3 ruas tol di Regional Nusantara tersebut.

Pertama, volume lalin Ruas Tol Medan-Kualanamu-Tebing Tinggi (MKTT) tercatat sebanyak 14.165 kendaraan. Jumlah itu naik 0,6% dari volume lalin normal yakni 14.075 kendaraan.

Tyas menerangkan, berdasarkan data lalin tersebut, sejumlah 4.455 kendaraan melalui Gerbang Tol Kualanamu menuju Kota Medan.

Kedua, Ruas Tol Balsam tercatat volume lalin sebanyak 15.905 kendaraan. Jumlah itu meningkat 47,7% dari volume lalin normal, yakni sebanyak 10.769 kendaraan.

Ketiga, Ruas Tol Bali Mandara tercatat volume lalin mencapai 54.713 kendaraan yang melintas. Itu meningkat 7,3% dari volume lalin normal yakni 50.977 kendaraan.

"Peningkatan volume lalin di ruas tol strategis yang dikoordinatori Regional Nusantara menandakan peran vital jalan tol sebagai infrastruktur pendukung akses pariwisata," ujar Tyas.

Selama libur Isra Mikraj hingga Imlek 2025, Jasamarga mengimbau pengguna jalan tol untuk memastikan kecukupan saldo kartu uang elektronik. Lalu, memastikan kelayakan kendaraan dan kecukupan bahan bakar minyak (BBM) sebelum memasuki jalan tol.

Baca Juga: Jasa Marga Siapkan Jalan Tol Segmen Klaten-Prambanan di Libur Nataru

Selain itu, demi keselamatan selama berkendara di jalan tol yang dikelola oleh Jasa Marga Group, Jasamarga Nusantara Tollroad mengimbau pengguna jalan tol untuk memastikan kelayakan kendaraan, kondisi pengemudi dalam keadaan prima, mematuhi batas aman kecepatan berkendara di jalan tol, menjaga jarak aman serta disiplin dalam berlalu lintas.

"Untuk mewujudkan pengalaman berkendara yang aman, lancar dan nyaman," tegas Tyas.

Sebagai informasi, Jasamarga Nusantara Tollroad Regional Division adalah salah satu divisi regional Jasa Marga yang meliputi jaringan jalan tol yang berada di provinsi Sumatra Utara, Kalimantan Timur, Sulawesi Utara dan Bali.

Secara total, ada 5 jaringan ruas tol yang menjadi kewenangan Jasamarga Nusantara Tollroad. Itu meliputi Tol Belmera, MKTT, Balikpapan-Samarinda, Manado-Bitung, Nusa Dua-Ngurah Rai-Benoa.