c

Selamat

Minggu, 16 November 2025

EKONOMI

02 April 2025

14:17 WIB

Lalu Lintas Normal, Jasa Marga Hentikan Contraflow Ruas Tol Jagorawi Arah Puncak 

Jasa Marga menghentikan pemberlakuan sistem contraflow di ruas Tol Jagorawi arah Puncak, Jawa Barat mulai KM 44+500 sampai dengan KM 46+500 pada pukul 11.35 WIB.

Editor: Khairul Kahfi

<p id="isPasted">Lalu Lintas Normal, Jasa Marga Hentikan <em>Contraflow</em> Ruas Tol Jagorawi Arah Puncak&nbsp;</p>
<p id="isPasted">Lalu Lintas Normal, Jasa Marga Hentikan <em>Contraflow</em> Ruas Tol Jagorawi Arah Puncak&nbsp;</p>

Tol Jagorawi arah Puncak diberlakukan contraflow atas diskresi kepolisian pada Rabu (2/4/2025) sejak pukul 06.35 WIB. Antara/HO-Jasa Marga

JAKARTA - Pengelola jalan tol Jasa Marga menghentikan pemberlakuan sistem contraflow di ruas Tol Jagorawi arah Puncak, Jawa Barat mulai KM 44+500 sampai dengan KM 46+500 pada Rabu (2/4), atas diskresi kepolisian. 

Adapun sistem contraflow sempat diberlakukan sejak pukul 06.35 WIB imbas peningkatan volume lalu lintas wisata dan silaturahmi yang terjadi di Ruas Tol Jagorawi arah Puncak pada H+1 Lebaran 2025/1446H atau 2 April 2025.

"Atas diskresi Kepolisian, contraflow mulai dari KM 44+500 s.d. KM 46+500 Ruas Tol Jagorawi arah Puncak dihentikan pada pukul 11.35 WIB. Lalu lintas berangsur kembali normal," ucap Senior Manager Representative Office 1 Jasamarga Metropolitan Tollroad Regional Division Alvin Andituahta Singarimbun, Jakarta, Rabu (2/4).

Baca juga: Catat, Dua Ruas Tol Ini Bebas Tarif Saat Pengalihan Lalin Arus Balik Lebaran

Sebagai antisipasi kepadatan, saat ini akses keluar gadog/puncak ditutup imbas diberlakukan lalu lintas satu arah (one way) di arteri Puncak arah Jakarta oleh Kepolisian. 

Dalam kesempatan sama, Alvin juga mengimbau pengguna jalan yang ingin menuju kawasan puncak melalui Ruas Tol Jagorawi untuk mengantisipasi rute dan waktu perjalanannya, untuk menghindari kepadatan akibat antrean kendaraan.

"Terus perbaharui informasi kepadatan dan rekayasa lalu lintas melalui media sosial dan website resmi Jasa Marga," ujarnya.

Jasa Marga juga mengimbau pengguna jalan untuk dapat memastikan kecukupan saldo kartu elektronik sebelum memulai perjalanan untuk menghindari kepadatan ketika bertransaksi di gerbang tol. Pengguna jalan juga diminta untuk selalu mematuhi rambu lalu lintas dan mengikuti arahan petugas di lapangan. 

"Perbaharui informasi lalu lintas di jalan tol Jasa Marga Group melalui call center 24 jam Jasa Marga 14080 atau melalui aplikasi Travoy," paparnya.

Sebelumnya, Jasa Marga sempat memberlakukan sistem contraflow di ruas Tol Jagorawi arah Puncak, Jawa Barat mulai KM 44+500 sampai dengan KM 46+500 sejak pukul 06.35 WIB, atas diskresi kepolisian.

Sistem contraflow di ruas Tol Jagorawi arah Puncak dilakukan untuk mengantisipasi peningkatan volume lalu lintas wisata dan silaturahmi yang terjadi di titik ini pada masa libur Lebaran 2025/1446 H.

Sebagai informasi, melansir Antara, Jalur utama Kabupaten Cianjur, Jawa Barat terpantau ramai lancar kendaraan pemudik berbaur dengan masyarakat yang hendak silaturahim pada hari kedua Lebaran 2025, Selasa (1/4). Sedangkan sejumlah lokasi rawan macet lalu lintas terlihat antrean kendaraan melaju tersendat.

Baca Juga: H-7 Lebaran, 603.658 Kendaraan Tinggalkan Jabotabek

Volume kendaraan terlihat meningkat mulai dari jalur Puncak-Cianjur, Jalan Raya Bandung-Cianjur, dan Jalan Raya Cianjur-Sukabumi, didominasi kendaraan warga lokal berbaur dengan kendaraan pemudik yang terlambat pulang kampung.

Di sejumlah titik rawan macet, seperti pertigaan Hanjawar, Kebun Raya Cibodas, dan Pasar Cipanas, antrean kendaraan dengan laju tersendat membuat petugas menerapkan sejumlah rekayasa arus dan penyekatan guna menghindari macet total.

Antrean kendaraan tidak sampai memanjang karena petugas mengarahkan pengendara ke sejumlah jalur alternatif, seperti di jalur Pacet-Cianjur diarahkan menuju jalur Beunying tembus Cipanas dan Hanjawar atau sebaliknya dari Hanjawar hingga Pacet.

 Volume kendaraan bertambah seiring dengan tingginya aktivitas warga yang hendak silaturahim ke sanak saudara di sepanjang jalur utama Cianjur, termasuk ke objek wisata, seperti Kebun Raya Cibodas, Taman Bunga Nusantara, dan objek wisata lainnya di kawasan Puncak.


KOMENTAR

Silahkan login untuk memberikan komentarLoginatauDaftar