17 Maret 2023
14:30 WIB
Penulis: Nuzulia Nur Rahma
JAKARTA - Untuk memudahkan para investor Indonesia, aplikasi investasi Pluang kini menjadi fintech yang menawarkan indeks saham Amerika Serikat (AS) atau Wall Street lewat fitur Pocket.
Untuk banyak investor, pembelian saham asing memberikan kesempatan untuk melakukan diversifikasi portofolio investasi dan mengurangi risiko, sambil juga memberikan eksposur terhadap pertumbuhan ekonomi lainnya.
Meski saham AS terbilang baru, Director of External Affairs Pluang Wilson Andrew mengatakan lewat peluncuran fitur ini, kehadiran Pocket memungkinkan investor untuk membangun portofolio aset jangka panjang yang sudah terdiversifikasi sesuai dengan tema sektor saham, strategi dan tujuan finansial dalam satu waktu.
"Dengan Pocket, investor bisa menabung, berinvestasi dan mengembangkan portofolio dalam satu klik," katanya, Kamis (16/3).
Menurutnya fitur ini juga mempermudah manajemen risiko investasi dengan berinvestasi langsung di beragam aset dengan praktis. Hal ini, katanya, tentu akan sangat berguna ketika pasar tengah bergejolak.
Baca Juga: Pluang Hadir Dengan Tampilan Baru
Lalu bagaimana cara menggunakan fitur Pocket di Pluang? Wilson menjelaskan, untuk berinvestasi anti ribet melalui fitur Pockets, pengguna hanya perlu mengklik ikon Pockets di Halaman Utama aplikasi Pluang.
Untuk mulai menggunakan fitur Pocket, pengguna bisa memilih Pockets yang sudah dikurasi oleh tim Pluang atau membuat Pocket milik diri sendiri. Lalu men-set nominal pembelian aset yang diinginkan, pilih Recurring Buy atau One Time.
Pengguna bisa set up Recurring Buy untuk menjadwalkan investasi rutin dan melakukan Dollar Cost Averaging (DCA) dan terakhir konfirmasi jumlah pembelian aset dan selesaikan order.
Selain itu, Pluang telah mengkurasi lima kategori saham di Pocket yang bisa jadi pilihan investor saham AS:
1. Hello, California!
Pockets ini berisikan saham perusahaan FAANG yang memimpin sektor teknologi di dunia seperti Meta Platforms ($META), Apple ($AAPL), Amazon ($AMZN), Alphabet atau Google ($GOOG) dan Netflix ($NFLX)
2. The Tech Giants
Sedikit berbeda dengan Hello, California!, The Tech Giants berisikan saham-saham teknologi AS yang berfokuskan untuk menyokong transformasi digital di dunia. Perusahaan yang terlibat dalam Pockets The Tech Giants antara lain Cisco ($CSCO), Adobe ($ADBE), Intel ($INTC), Microsoft ($MSFT) dan Nvidia ($NVDA).
3. The Kings of Wall Street
Untuk pilihan yang lebih konservatif, Pluang menyediakan The Kings of Wall Street yang terdiri dari perusahaan jasa keuangan global seperti Visa ($V), JP Morgan Chase & Co ($JPM), Blackrock ($BLK), Goldman Sachs ($GS) dan American Express ($AXP).
4. The Scene Stealers
Bagi investor yang mempercayai bahwa dunia media dapat terus berkembang kedepannya, The Scene Stealers berisi saham Disney ($DIS), Spotify ($SPOT), dan AMC Entertainmen Holdings ($AMC). Ada juga saham perusahaan telekomunikasi di Pocket ini seperti AT&T ($T) dan Verizon ($VZ)
5. The Big Bites
Pockets ini berisikan perusahaan penyedia makanan dan minuman yang mendominasi pasar dan memiliki karakteristik saham defensif. Saham perusahaan yang termasuk dalam Pockets ini di antaranya adalah McDonald’s ($MCD), Coca-Cola ($KO) dan Starbucks ($SBUX).