c

Selamat

Minggu, 16 November 2025

EKONOMI

11 Oktober 2022

09:19 WIB

Indonesia-Qatar Jajaki Peningkatan Kerja Sama Perdagangan

Indonesia mendorong peningkatan kerja sama perdagangan dengan Qatar, baik melalui forum kerja sama regional (Gulf Cooperation Council/GCC) maupun bilateral.

Penulis: Khairul Kahfi

Editor: Fin Harini

Indonesia-Qatar Jajaki Peningkatan Kerja Sama Perdagangan
Indonesia-Qatar Jajaki Peningkatan Kerja Sama Perdagangan
Mendag RI Zulkifli Hasan Bersama Menteri Perdagangan dan Industri Qatar Mohammed Bin Hamad Bin Qassim Al Abdullah Al Thani di Doha, Qatar, Senin (10/10). Kemendag/Dok

DOHA - Indonesia dan Qatar menyepakati perlunya peningkatan kerja sama di bidang perdagangan, dari kondisi sekarang yang didominasi migas. Selain perdagangan, Menteri Perdagangan RI Zulkifli Hasan mengatakan, kedua negara juga perlu memperdalam kerja sama investasi dan sektor lainnya, termasuk jasa secara bersama-sama. 

Hal tersebut disampaikan Mendag RI Zulkifli Hasan saat bertemu Menteri Perdagangan dan Industri Qatar Mohammed Bin Hamad Bin Qassim Al Abdullah Al Thani. 

“Qatar merupakan mitra strategis Indonesia di kawasan Timur Tengah dan untuk menjangkau pasar di Asia Selatan, Asia Tengah, dan Afrika Utara,” ujar Mendag dalam keterangan yang diterima di Jakarta, Senin (10/10).

Mendag Zulkifli Hasan menilai kedua negara masih belum mengoptimalkan potensi perdagangan bilateral antara kedua negara. Nilai transaksi perdagangan Indonesia dan Qatar masih di bawah US$1 miliar, dengan didominasi perdagangan migas.

Adapun selama lima tahun terakhir, neraca perdagangan Indonesia-Qatar mencatatkan defisit bagi Indonesia. “Hal tersebut disebabkan masih rendahnya permintaan produk Indonesia di Qatar, serta tingginya kebutuhan Indonesia akan impor minyak dan gas dari Qatar,” ungkapnya.

Baca Juga: Kemendag Upayakan Kenaikan Ekspor ke Pasar Nontradisional

Berdasarkan kedua hal tersebut, Mendag RI mengutarakan sekaligus mengajak Menteri Perdagangan dan Industri Qatar untuk bersama-sama meningkatkan kerja sama perdagangan kedua negara secara lebih bermakna, baik melalui forum kerja sama regional (Gulf Cooperation Council/GCC) maupun bilateral.

Dalam pertemuan tersebut, Mendag Zulkifli Hasan meminta Qatar sebagai salah satu anggota GCC untuk mendorong terlaksananya proses perundingan Indonesia–GCC CEPA, yang usulannya telah diinisiasi Indonesia sejak 2018.

“Indonesia berharap, kedua negara dapat membentuk persetujuan Indonesia-GCC CEPA (IGCC-CEPA) sebagai landasan dalam mewujudkan kerja sama ekonomi yang lebih erat dan bermakna,” kata Mendag.

Sebelum mengakhiri pertemuan ini, Mendag Zulkifli Hasan mengundang para pengusaha Qatar untuk hadir dalam Trade Expo Indonesia (TEI) ke-37 yang digelar secara fisik pada 19–23 Oktober 2022 dan secara virtual pada 19 Oktober-19 Desember 2022. 

“Kami mengundang para pelaku usaha Qatar agar turut berpartisipasi dalam TEI, untuk memperluas jaringan bisnis dan meningkatkan hubungan perdagangan kedua negara,” kata Mendag.

Tak lupa, Mendag juga mengapresiasi keberhasilan Qatar untuk menjadi tuan rumah Piala Dunia Sepak Bola 2022. Hal ini menunjukkan, bahwa Qatar memiliki kemampuan melakukan perhelatan tingkat dunia. Tidak hanya dilihat secara finansial, namun juga didukung oleh kualitas sumber daya manusia yang mampu mengelola perhelatan tersebut.

Baca Juga: Mendag Dorong Arab Saudi Mulai Perundingan CEPA Dengan Indonesia

Sekilas Perdagangan Indonesia–Qatar
Pada periode Januari-Juli 2022, total perdagangan Indonesia–Qatar mencapai US$758,1 juta atau meningkat 29,02% dibanding periode sama tahun sebelumnya. Pada 2021, total perdagangan Indonesia–Qatar tercatat US$893,0 juta atau turun 0,24% dibanding 2020. 

Pada 2021, ekspor Indonesia ke Qatar justru naik 17,83% menjadi US$217,2 juta. Sementara impor Indonesia dari Qatar tercatat turun 4,92% menjadi US$675,8 juta.

Komoditas ekspor utama Indonesia ke Qatar adalah structures, light-vessels, kendaraan bermotor, tabung dan pipa, serta besi lembaran. Di sisi lain, komoditas impor utama Indonesia dari Qatar adalah sulfur, unwrought aluminum, polymers of ethylene, alkohol asiklik, dan sodium hidroksida.


KOMENTAR

Silahkan login untuk memberikan komentarLoginatauDaftar