c

Selamat

Senin, 10 November 2025

EKONOMI

31 Januari 2025

13:01 WIB

IIF Dukung Pembiayaan Jalan Tol Hingga Pembangkit Listrik Pada 2024

Selain pembangkit listrik, dalam satu tahun terakhir IIF berpartisipasi pada proyek pembangunan Jalan Tol Cimanggis-Cibitung sebagai bagian dari Jakarta Outer Ring Road (JORR) 2   

Editor: Fin Harini

<p id="isPasted">IIF Dukung Pembiayaan Jalan Tol Hingga Pembangkit Listrik Pada 2024</p>
<p id="isPasted">IIF Dukung Pembiayaan Jalan Tol Hingga Pembangkit Listrik Pada 2024</p>

PT Indonesia Infrastructure Finance (IIF) mendukung pembiayaan pembangunan infrastruktur proyek Jalan Tol Cimanggis-Cibitung. ANTARA/HO-IIF

JAKARTA - PT Indonesia Infrastructure Finance (IIF) mendukung pembiayaan pembangunan beberapa infrastruktur mulai proyek Jalan Tol Cimanggis-Cibitung hingga proyek pembangkit listrik tenaga mini hidro (PLTMH) sepanjang 2024.

"IIF terus berkomitmen untuk mendukung pembangunan infrastruktur berkelanjutan di Indonesia," kata Interim Chief Executive Officer/Chief Financial Officer IIF Rizki Pribadi Hasan dalam keterangan di Jakarta, Jumat (31/1), dikutip dari Antara.

Dia menyampaikan, sejak berdiri pada 2010, IIF telah berkontribusi memberikan pembiayaan di berbagai sektor infrastruktur berkelanjutan di Indonesia.

Menurutnya, pembangunan infrastruktur memang secara langsung akan berdampak signifikan baik dari aspek sosial, lingkungan maupun ekonomi.

"Manfaat yang kita inginkan adalah bahwa dengan infrastruktur yang semakin baik, sektor-sektor produktif bisa berkembang dan berkontribusi terhadap pertumbuhan ekonomi nasional," ujarnya.

Dia menyebutkan, dalam satu tahun terakhir, IIF berpartisipasi pada proyek pembangunan Jalan Tol Cimanggis-Cibitung sebagai bagian dari Jakarta Outer Ring Road (JORR) 2 serta menjadi salah satu proyek strategis nasional.

Pembangunan jalan tol tersebut ditujukan untuk mendukung operasional JORR 2 dan meningkatkan aksesibilitas, efisiensi biaya perjalanan, dan mengurangi kemacetan antar kota dengan mobilitas tinggi, khususnya di wilayah Jabodetabek.

Pada 2024, IIF juga menandatangani perjanjian pembiayaan proyek pembangunan hotel, convention center, dan infrastruktur dasar di Kawasan Ekonomi Khusus Sanur, Bali, yang ditujukan untuk pengembangan layanan kesehatan dan hospitality.

Dari sektor energi terbarukan, lanjut dia, pada Desember 2024, IIF telah menandatangani perjanjian pembiayaan proyek PLTMH berkapasitas 3x2 MW di wilayah Kabupaten Kaur, Bengkulu.

"Beberapa proyek tersebut hanya contoh nyata dari sekian banyak proyek pembangunan infrastruktur berkelanjutan yang dibiayai oleh IIF dalam satu tahun terakhir," terangnya.

Kendati demikian, Rizki tidak menyebutkan berapa nominal pembiayaan yang disalurkan terhadap proyek-proyek tersebut.

Namun, dia berharap IIF ke depan dapat terus berkontribusi dalam mempercepat pembangunan infrastruktur yang berkualitas dan berkelanjutan di Indonesia.


KOMENTAR

Silahkan login untuk memberikan komentarLoginatauDaftar