18 Maret 2025
11:30 WIB
IHSG Anjlok 5%, BEI Bekukan Sementara Perdagangan Saham
Bursa Efek Indonesia (BEI) membekukan sementara perdagangan (trading halt) akibat penurunan indeks harga saham gabungan (IHSG) yang mencapai 5%.
Penulis: Fitriana Monica Sari
Pegawai melintas di depan layar pergerakan Indeks Harga Saham Global (IHSG) di Gedung Bursa Efek, Jakarta, Kamis (28/3/2024). ValidNewsID/Darryl Ramadhan
JAKARTA - Bursa Efek Indonesia (BEI) membekukan sementara perdagangan (trading halt) akibat penurunan indeks harga saham gabungan (IHSG) yang mencapai 5%.
Mengutip RTI pukul 11.30 WIB, IHSG terkoreksi 5,02% atau turun 325,034 poin ke level 6.146,913.
"Pembekuan sementara perdagangan sistem perdagangan di PT Bursa Efek Indonesia (BEI) pada pukul 11:19:31 waktu Jakarta Automated Trading System (JATS) yang dipicu penurunan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) mencapai 5%," jelas Sekretaris Perusahaan BEI Kautsar Primadi Nurahmad dalam keterangan resmi, Selasa (18/3).
Hal ini dilakukan sesuai dengan Surat Keputusan Direksi BEI Nomor: Kep-00024/BEI/03-2020 tanggal 10 Maret 2020 perihal Perubahan Panduan Penanganan Kelangsungan Perdagangan di Bursa Efek Indonesia dalam Kondisi Darurat.
Baca Juga: IHSG Dibuka Memerah, Diprediksi Bergerak Mixed
Berdasarkan surat tersebut, perdagangan akan dilanjutkan pukul 11:49:31 waktu JATS tanpa ada perubahan jadwal perdagangan.
Sepanjang hari, IHSG sempat berada di level tertinggi di posisi 6.465,224. Di sisi lain, IHSG juga sempat berada di posisi terendah di level 6.011,842.