c

Selamat

Kamis, 25 April 2024

EKONOMI

20 September 2021

19:13 WIB

Gandeng Mastercard, Bank Mandiri Siapkan Kartu Kredit Bagi Pelaku UKM

Tujuan kartu kredit tersebut adalah untuk memberikan kemudahan pembayaran non-tunai kepada pelaku UKM

Penulis: Fitriana Monica Sari

Editor: Dian Kusumo Hapsari

Gandeng Mastercard, Bank Mandiri Siapkan Kartu Kredit Bagi Pelaku UKM
Gandeng Mastercard, Bank Mandiri Siapkan Kartu Kredit Bagi Pelaku UKM
Bank Mandiri Berikan Akses Corporate Card Mastercard bagi Pelaku UKM, Senin (20/9). Bank Mandiri/Dok

JAKARTA – PT Bank Mandiri (Persero) Tbk bersinergi dengan Mastercard menyiapkan kartu kredit Mandiri Corporate Card Mastercard dengan limit pinjaman yang disesuaikan bagi kebutuhan pelaku Usaha Kecil dan Menengah (UKM).

Direktur Jaringan dan Retail Banking Bank Mandiri, Aquarius Rudianto mengatakan, tujuan kartu kredit tersebut adalah untuk memberikan kemudahan pembayaran non-tunai kepada pelaku UKM agar bisa mengembangkan usaha dan ikut memulihkan ekonomi nasional.

Kartu kredit itu juga diharapkan dapat mendukung sektor UKM di Indonesia untuk mulai menerapkan prinsip tata kelola perusahaan yang baik (Good Corporate Governance/ GCG).

“Rencananya, produk kartu kredit itu akan menawarkan fleksibilitas pinjaman yang berkisar dari Rp2 juta hingga Rp2 miliar, tergantung dari kebutuhan dan hasil assessment Bank Mandiri,” kata Aquarius dalam keterangan di Jakarta, Senin (20/9).

Menurut Aquarius, penetapan rentang limit yang sangat lebar itu diharapkan dapat dimanfaatkan pelaku UKM untuk memenuhi kebutuhan yang insidental dan nilainya kecil, seperti untuk belanja operasional ataupun perjalanan dinas.

“Di samping limit yang fleksibel, Mandiri Corporate Card Mastercard ini juga menawarkan fitur dan benefit lain yang diharapkan dapat memberi manfaat positif bagi pemulihan pertumbuhan bisnis para pelaku usaha,” tambahnya.

Fitur Power Installment, misalnya, akan membantu pelaku UKM mengubah transaksinya menjadi cicilan dengan tenor tiga bulan hingga enam bulan, sehingga dapat membantu perusahaan dalam mengatur cashflow perusahaan dengan lebih baik.

Sejalan dengan era digitalisasi saat ini, pihaknya juga menawarkan Fitur gratis satu tahun untuk berlangganan Office Smart Apps. Aplikasi pintar yang bekerja sama dengan Mastercard ini, ujar Aquarius, dapat dimanfaatkan oleh pelaku UKM untuk membantu menjalankan bisnis dan menghubungi rekan kerja dimana pun mereka berada.  

Selain itu, fitur Dual Billing juga akan membantu pelaku UKM menghasilkan laporan transaksi bulanan yang lebih detil, transparan, dan akuntabel. Jadi, proses belanja usaha akan semakin mudah dan terpantau dengan baik.

“Kartu kredit ini juga menawarkan kemudahan pembayaran secara digital melalui Mandiri Cash Management dan layanan servis khusus melalui Helpdesk Corporate Card yang tersedia selama 24 jam, sehingga dapat semakin membantu kelancaran aktivitas para pelaku usaha,” tutur Aquarius.

Lalu, lanjut Aquarius, masih ada fitur masa tenggang atau grace period hingga 50 hari yang akan membantu pelaku UKM mengalokasikan pos-pos keuangan dengan lebih optimal.

“Meski demikian, tentu saja Mandiri Corporate Card Mastercard ini tidak dikhususkan bagi pelaku UKM saja, namun juga bisa diakses oleh pelaku usaha wholesale yang lebih besar. Untuk mendapatkan Mandiri Corporate Card Mastercard ini, pelaku usaha/perusahaan dapat langsung menghubungi 14000 atau mengunjungi cabang utama Bank Mandiri terdekat atau Relationship Manager untuk masing-masing perusahaan nasabah,” jelas Aquarius.

Dia menjelaskan, Mandiri Corporate Card Mastercard akan melengkapi lini produk kartu kredit yang telah dikembangkan perseroan. Hingga Agustus 2021, bank pelat merah ini telah menerbitkan lebih dari 40 ribu Corporate Card untuk lebih dari 550 perusahaan baik multinational company, perusahaan domestik, serta satuan kerja di Kementerian dan Lembaga Pemerintahan.

Sementara, total kartu kredit yang diterbitkan Bank Mandiri hingga akhir triwulan II-2021 sebanyak 5,5 juta kartu. Adapun, transaksi finansial yang dilakukan nasabah dengan Mandiri Kartu Kredit sebesar Rp18 triliun, naik 20% secara tahunan atau year on year (yoy).

UKM Jadi Tulang Punggung Perekonomian
Country Manager Mastercard Indonesia, Navin Jain menambahkan, UKM merupakan tulang punggung perekonomian Indonesia, dan mampu menyerap sebagian besar tenaga kerja di Tanah Air.

Lebih lanjut, pihaknya menilai pandemi telah mempercepat transformasi digital di seluruh industri, sehingga penting bagi UKM untuk mendapatkan alat dan solusi yang dapat membantu mereka beralih ke digital lebih cepat, serta menjadi lebih efisien dan sukses.

Menurut Navin, kolaborasi dengan Bank Mandiri ini merupakan sebuah contoh bagaimana solusi-solusi inovatif dapat memberdayakan UKM dengan lebih baik untuk mendigitalkan dan mengembangkan bisnis.

“Mastercard bangga dapat bekerja sama dengan Bank Mandiri dalam peluncuran produk ini, serta berkontribusi pada realisasi tujuan pemerintah dan Bank Indonesia untuk mendorong pembayaran nontunai, serta meningkatkan akses kredit bagi para pelaku UKM,” pungkasnya.


KOMENTAR

Silahkan login untuk memberikan komentarLoginatauDaftar