Ada Diskon Harga Tiket, Jumlah Angkutan Penumpang 2024 Meningkat

JAKARTA - Badan Pusat Statistik (BPS) mengungkapkan adanya peningkatan jumlah angkutan penumpang pada Desember 2024, baik itu moda transportasi udara domestik dan internasional, angkutan laut domestik, maupun angkutan kereta.

"Pada Desember 2024, jumlah penumpang angkutan udara baik domestik maupun internasional, kemudian angkutan laut serta kereta api mengalami kenaikan, baik secara bulanan maupun tahunan," kata Plt Kepala Badan Pusat Statistik (BPS) Amalia Adininggar Widyasanti dalam konferensi pers, Senin (3/2).

Catatan BPS, sepanjang 2024, angkutan udara domestik memiliki 63,69 juta penumpang, atau menguat sebanyak 1,76% dibandingkan periode yang sama tahun sebelumnya sebesar 62,59 juta penumpang.

Begitu pula dengan angkutan udara internasional yang memiliki 19 juta penumpang, atau menguat sebanyak 21,46% dibandingkan periode yang sama tahun sebelumnya sebesar 15,64 juta penumpang.

"Faktor yang mendorong jumlah penumpang untuk masing-masing moda, di antaranya kenaikan jumlah penumpang angkutan udara baik domestik maupun internasional adalah karena momen liburan natal dan tahun baru (Nataru) 2024. Selain itu, juga adanya penurunan harga tiket pesawat penerbangan dalam negeri turut memberikan andil pada peningkatan penumpang angkutan domestik," jelas dia.

Untuk angkutan laut domestik, BPS mencatat sepanjang 2024 terdapat 25,90 juta penumpang, atau naik sebesar 20,46% dibandingkan periode yang sama tahun sebelumnya yang sebesar 21,50 juta penumpang.

"Kenaikan jumlah kereta api dan angkutan laut yaitu karena diskon harga tiket serta Kementerian Perhubungan (Kemenhub) memberikan tiket gratis kapal laut pada 100 ruas trayek tertentu untuk momen Nataru," katanya.

Terakhir, jumlah angkutan kereta termasuk LRT, MRT, dan kereta cepat Whoosh juga mengalami peningkatan. Tercatat, sepanjang tahun 2024 terdapat 504,64 juta penumpang, naik 17,81% dibandingkan periode yang sama tahun sebelumnya yang memiliki 428,36 juta penumpang.

Angkutan Barang
Selanjutnya, BPS juga mengungkapkan jumlah angkutan barang pada Desember 2024. Pihaknya mencatat, secara bulanan dan tahunan terjadi peningkatan pada seluruh moda transportasi angkutan barang.

Jika dilihat pada moda transportasinya, angkutan udara domestik mengalami pertumbuhan 9,82% (mtm) dan 13,47% (yoy). Hal ini menunjukkan peningkatan distribusi barang melalui jalur udara.

Kemudian, angkutan laut domestik juga tumbuh sebesar 2,35% (mtm) dan tumbuh sebesar 9,57% (yoy) dengan total angkutan mencapai 34,14 juta ton pada Desember 2024.

Sedangkan, angkutan kereta tercatat adanya kenaikan angkutan barang sebesar 4,86% (mtm) dan naik 2,14% (yoy) atau mencapai 6,4 juta ton, yang mengindikasikan peningkatan peran kereta dalam distribusi logistik nasional.

"Seluruh moda transportasi mengalami peningkatan jumlah barang yang diangkut pada tahun 2024 dibandingkan pada tahun 2023," pungkasnya.